Tarawih adalah salat sunah yang dikerjakan pada bulan Ramadan. Salat ini dilakukan setelah salat Isya dan memiliki jumlah rakaat yang bervariasi, tergantung pada mazhab yang diikuti.
Menurut mazhab Syafi’i, salat tarawih dikerjakan sebanyak 20 rakaat, termasuk 3 rakaat witir. Sementara itu, menurut mazhab Hanafi, salat tarawih dikerjakan sebanyak 8 rakaat, termasuk 3 rakaat witir. Sedangkan menurut mazhab Maliki, salat tarawih dikerjakan sebanyak 36 rakaat, termasuk 3 rakaat witir.
Salat tarawih memiliki banyak keutamaan, antara lain:
- Meningkatkan pahala: Salat tarawih adalah salah satu amalan yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan. Dengan mengerjakan salat tarawih, umat Islam dapat meningkatkan pahala dan keberkahan di bulan suci ini.
- Menghapus dosa: Salat tarawih juga dipercaya dapat menghapus dosa-dosa kecil yang telah dilakukan. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang artinya, “Barang siapa yang mengerjakan salat tarawih karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)
- Mendapat malam Lailatul Qadar: Malam Lailatul Qadar adalah malam yang sangat istimewa di bulan Ramadan. Pada malam tersebut, doa-doa akan lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT. Dengan mengerjakan salat tarawih, umat Islam berkesempatan untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar.
- Meningkatkan ukhuwah: Salat tarawih biasanya dikerjakan secara berjamaah di masjid. Hal ini dapat meningkatkan ukhuwah dan kebersamaan antar sesama umat Islam.
- Melatih kesabaran: Salat tarawih biasanya dikerjakan dalam waktu yang cukup lama. Hal ini dapat melatih kesabaran dan keistiqamahan umat Islam dalam beribadah.
- Menambah ilmu agama: Biasanya, sebelum atau sesudah salat tarawih, terdapat kajian atau ceramah agama. Hal ini dapat menambah ilmu agama umat Islam.
- Mempererat hubungan dengan Allah SWT: Salat tarawih adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan mengerjakan salat tarawih, umat Islam dapat mempererat hubungannya dengan Tuhannya.
- Mendapat syafaat di akhirat: Bagi umat Islam yang rajin mengerjakan salat tarawih, Rasulullah SAW akan memberikan syafaat di akhirat kelak.
Salat tarawih adalah salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan. Salat ini dilakukan setelah salat Isya dan memiliki jumlah rakaat yang bervariasi, tergantung pada mazhab yang diikuti.
| Mazhab | Jumlah Rakaat |
|---|---|
| Syafi’i | 20 rakaat, termasuk 3 rakaat witir |
| Hanafi | 8 rakaat, termasuk 3 rakaat witir |
| Maliki | 36 rakaat, termasuk 3 rakaat witir |
Salat tarawih adalah salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan. Salat ini dilakukan setelah salat Isya dan memiliki jumlah rakaat yang bervariasi, tergantung pada mazhab yang diikuti.
Menurut mazhab Syafi’i, salat tarawih dikerjakan sebanyak 20 rakaat, termasuk 3 rakaat witir. Sementara itu, menurut mazhab Hanafi, salat tarawih dikerjakan sebanyak 8 rakaat, termasuk 3 rakaat witir. Sedangkan menurut mazhab Maliki, salat tarawih dikerjakan sebanyak 36 rakaat, termasuk 3 rakaat witir.
Jumlah rakaat salat tarawih yang berbeda-beda ini didasarkan pada perbedaan pendapat para ulama tentang waktu turunnya ayat yang memerintahkan salat tarawih. Ada yang berpendapat bahwa ayat tersebut turun pada sepertiga malam terakhir, sehingga salat tarawih dikerjakan sebanyak 8 rakaat. Ada pula yang berpendapat bahwa ayat tersebut turun pada separuh malam terakhir, sehingga salat tarawih dikerjakan sebanyak 20 rakaat. Sedangkan mazhab Maliki berpendapat bahwa ayat tersebut turun pada sepertiga malam pertama, sehingga salat tarawih dikerjakan sebanyak 36 rakaat.
Meskipun jumlah rakaatnya berbeda-beda, namun tujuan salat tarawih tetap sama, yaitu untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mendapatkan pahala yang berlimpah. Salat tarawih juga merupakan salah satu cara untuk melatih kesabaran dan keistiqamahan dalam beribadah.
Bagi umat Islam yang ingin mengerjakan salat tarawih, disunnahkan untuk membaca niat terlebih dahulu sebelum memulai salat. Niatnya adalah sebagai berikut:
“Saya niat salat tarawih sunnah karena Allah Ta’ala sebanyak …. rakaat.”
Setelah membaca niat, umat Islam dapat langsung mengerjakan salat tarawih sesuai dengan jumlah rakaat yang diinginkan.
Selain memiliki keutamaan yang telah disebutkan sebelumnya, salat tarawih juga memiliki beberapa keistimewaan lainnya. Salah satunya adalah salat tarawih dapat dikerjakan secara berjamaah di masjid. Salat tarawih berjamaah memiliki keutamaan yang lebih besar dibandingkan salat tarawih yang dikerjakan secara sendirian. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang artinya, “Salat berjamaah lebih utama dua puluh tujuh derajat dibandingkan salat sendirian.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Salat tarawih adalah salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan. Salat ini memiliki banyak keutamaan, di antaranya dapat meningkatkan pahala, menghapus dosa, dan mendapatkan malam Lailatul Qadar. Salat tarawih juga dapat dikerjakan secara berjamaah di masjid, yang memiliki keutamaan lebih besar dibandingkan salat tarawih yang dikerjakan secara sendirian. Selain itu, salat tarawih juga dapat melatih kesabaran, menambah ilmu agama, mempererat hubungan dengan Allah SWT, dan mendapatkan syafaat di akhirat.
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya tentang salat tarawih:
Andi: Apa itu salat tarawih?
Dr. Akamsi: Salat tarawih adalah salat sunnah yang dikerjakan pada bulan Ramadan setelah salat Isya.
Kira: Berapa rakaat salat tarawih?
Dr. Akamsi: Jumlah rakaat salat tarawih berbeda-beda, tergantung pada mazhab yang diikuti. Menurut mazhab Syafi’i, salat tarawih dikerjakan sebanyak 20 rakaat, termasuk 3 rakaat witir. Sementara itu, menurut mazhab Hanafi, salat tarawih dikerjakan sebanyak 8 rakaat, termasuk 3 rakaat witir. Sedangkan menurut mazhab Maliki, salat tarawih dikerjakan sebanyak 36 rakaat, termasuk 3 rakaat witir.
Via: Kapan waktu salat tarawih?
Dr. Akamsi: Salat tarawih dikerjakan setelah salat Isya dan sebelum salat Subuh.
Saskia: Apakah salat tarawih wajib dikerjakan?
Dr. Akamsi: Salat tarawih adalah salat sunnah, sehingga tidak wajib dikerjakan. Namun, sangat dianjurkan untuk mengerjakan salat tarawih karena memiliki banyak keutamaan.
Bunga: Apa saja keutamaan salat tarawih?
Dr. Akamsi: Salat tarawih memiliki banyak keutamaan, di antaranya dapat meningkatkan pahala, menghapus dosa, dan mendapatkan malam Lailatul Qadar. Selain itu, salat tarawih juga dapat melatih kesabaran, menambah ilmu agama, mempererat hubungan dengan Allah SWT, dan mendapatkan syafaat di akhirat.
Salat tarawih adalah ibadah sunnah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan. Salat ini memiliki banyak keutamaan, di antaranya dapat meningkatkan pahala, menghapus dosa, dan mendapatkan malam Lailatul Qadar. Selain itu, salat tarawih juga dapat melatih kesabaran, menambah ilmu agama, mempererat hubungan dengan Allah SWT, dan mendapatkan syafaat di akhirat.
Bagi umat Islam yang ingin melaksanakan salat tarawih, disunnahkan untuk membaca niat terlebih dahulu. Niatnya adalah sebagai berikut:
“Saya niat salat tarawih sunnah karena Allah Ta’ala sebanyak …. rakaat.”
Setelah membaca niat, umat Islam dapat langsung mengerjakan salat tarawih sesuai dengan jumlah rakaat yang diinginkan.
Yuk, kerjakan salat tarawih secara berjamaah di masjid untuk mendapatkan pahala yang lebih besar. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita semua.
